Membangun SDM Unggul Melalui Deteksi Dini dan Menuju Kab Malang Idaman
MALANG LBI-Bupati Malang Drs. H.M. Sanusi, M.M bersama Plt Asisten Pemerintah dan kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Timur Dr. Himawan Estu Bagijo, SH,MH berserta Komandan Divisi 2 Kostrad serta Komandan Lanud Abd Saleh, Forkopimda semalangraya dan Kepala OPD Kabupaten Malang menghadiri acara Sarasehan Satpol PP Kabupaten Malang di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Kamis (19/12) pagi tadi.
Acara ini bertemakan “Membangun SDM Unggul Melalui Deteksi Dini dan Cegah Dini Menuju Kabupaten Malang Idaman”. perkembangan zaman dan lingkungan yang bergerak begitu cepat dan dinamis, tentu berimplikasi besar pada berbagai aspek pembangunan, termasuk keamanan dan ketertiban masyarakat.
Terkait dengan radikalisme dan terorisme. Radikalisme dan terorisme saat ini sudah menjadi ancaman yang bersifat global. Hampir berbagai negara di semua belahan dunia sedang menghadapi ancaman tersebut. “Di Kabupaten Malang sendiri, perlu kita waspadai pergerakan kaum radikal yang telah bergerak secara terstruktur dan sistematis, guna mencari anggota baru yang diarahkan pada pemikiran radikal, sehingga lebih mudah untuk diarahkan pada berbagai tindakan bersifat teror dengan dalih menjalankan perintah agamanya” ucap Bupati Malang.
Ada beberapa ancaman yang di sebutkannya yang Pertama, ancaman terkait dengan radikalisme dan terorisme. Kedua, ancaman kamtibmas sebagai efek lanjutan dari dinamika politik nasional pasca Pemilu 2019 dan yang ketiga Ketiga, ancaman terhadap toleransi. Harus diakui, bahwa polarisasi dalam Pemilu 2019 yang lalu begitu masif, bahkan secara terang-terangan telah mengemukakan politik identitas yang dapat menjadi faktor pemecah persatuan dan kesatuan bangsa.
Berbagai tindakan intoleran awalnya adalah tindakan dalam skala kecil yang cenderung diremehkan, dan baru disadari ketika tindakan tersebut telah terjadi dalam skala besar. “Secara khusus dalam forum sarasehan ini saya menginstruksikan kepada jajaran Satpol PP Kabupaten Malang, untuk dapat mengambil peran dan berkontribusi pada upaya pencegahan dan deteksi dini. Tugas ini sebenarnya bukan tugas tambahan atau tugas baru, karena pada dasarnya mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat adalah bagian dari tugas pokok Satpol PP Kabupaten Malang” ungkap pria yang akrab disapa Abah.
“Pengawasannya yang dilakukan dari berbagai sektor RT/RW, Kepala Desa agar tidak terjadi gesekan gesekan yang ada di masyarakat, semua dilakukan dengan cara melakukan pembinaan, kegiatan serasehan yang akan selalu kita laksanakan untuk terciptanya Kabupaten Malang yang Indah, damai dan saling menghargai satu sama lain,” imbuhnya saat wawancara bersama media.
Adapun bantuan tabungan dari Pemerintah Kabupaten Malang yang diserahkan kepada anak yatim sebanyak 3300 dengan total bantuan Sejumlah 1.650.000.000 masing masing di berikan sejumlah 500.000 dan bantuan sembako. Pada bulan desember ini Pemerintah Kabupaten Malang bersama Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Malang telah melaksanakan perlombaan Siskampling yang di ikuti oleh 33 kecamatan, pemenang dari Siskampling ini Juara 1 Dusun Umbuldawe Rt 03/Rw 06 Deda Kaliasri Kecamatan Kalipare, Juara 2 Kelurahan Candirenggo Rt 03/Rw 07 Kecamatan Singosari, Juara 3 Dusun Karangsono Rt 06/61 Rw 12 Desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji, Juara Harapan 1 Dusun Krajan Rt 13/ Rw 04 Desa Putatkidul Kecamatan Gondanglegi, Juara Harapan 2 Dusun Bareng Rt 03/Rw 01 Desa Sidomulyo Kecamatan Jabung, Juara Harapan 3 Jalan Stadion Timur Rt 01/Rw 08 Kelurahan Turen Kecamatan Turen dan yang terakhir Juara Hiburan diraih oleh Dusun Banu Rt 01/Rw 02 Desa Banturejo Kecamatan Ngantang.
Plt Asisten Pemerintah dan kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Timur Dr. Himawan Estu Bagijo, SH,MH juga memberikan sambutan yang berisi, “saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada pemerintah Kabupaten Malang yang telah memelihara situasi yang aman dan kondusif.