Satu Pasien Lagi Di Rawat RSUD Gambiran Dengan Status PDP

 

Kediri, Lensa Barometer Indonesia.
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gambiran Kota Kediri merawat tiga pasien dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Tiga pasien ini salah satunya berasal dari Kota Kediri, sementara dua pasien lainnya dari Kabupaten Kediri.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri, dr. Fauzan Adima, satu pasien dari Kota Kediri mulai mendapat perawatan secara intensif di ruang isolasi sejak Selasa (31/3) sore.

“Baru masuk Senin sore dan langsung mendapat perawatan intensif. Untuk dua lainnya, masuk ke RS dua hari yang lalu, Senin (30/3),” jelasnya, Rabu (1/4).

Ketiganya menunjukkan gejala yang mengarah ke Covid-19, namun sampai saat ini belum dinyatakan sebagai pasien terkonfirmasi Covid-19. Mereka masih dalam tahap pemeriksaan dan menunggu hasil lab serta swab.

Salah satu pasien dari Kabupaten Kediri diketahui berusia antara 20 sampai 30 tahun. “Iya, usianya 20 sampai 30 tahunan berjenis kelamin laki-laki. Untuk pasien ini, kami juga sudah kirimkan laporan pemeriksaan ke Surabaya dan harus menunggu tiga hari ke depan,” ujar laki-laki yang juga Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Kediri.

dr. Fauzan mengatakan, pasien tersebut sebelum dirawat di RSUD Gambiran sempat dirawat di RS Bhayangkara Kota Kediri. “Ini pasien rujukan dari RS Bhayangkara. Jadi, dari pasien juga ada riwayat pemeriksaan dan hasilnya pada toraks diketahui ada bercak. Selain itu, ada gejala pneunomia,” katanya.

Lebih lanjut kata dr. Fauzan, berdasarkan hasil tracing sementara, pasien tersebut sempat melakukan aktivitas di salah satu daerah terjangkit.

“Kami terus lakukan pemantauan terhadap kondisi pasien, harapannya terus menunjukkan hasil yang positif ya. Maksudnya, terus membaik, semoga hanya tiga pasien ini yang dirawat dan tidak ada PDP lainnya,”pungkasnya.(fn)