Diduga Proyek Pemeliharaan Jalan Di Desa Margomulyo ,Warga Mengeluh Aspal retak

0

 

 

Banyuwangi “Lensa Barometer Indonesia”.proyek peningkatan jalan desa Margomulyo yang belum lama di kerjakan oleh pihak kontraktor di keluhkan warga setempat, pasalnya, kondisi permukaan aspal retak – retak di beberapa titik permukaannya

 

Dari keterangan warga setempat, permukaan aspal kini sudah mulai pecah, padahal pengerjaannya masih dalam hitungan bulan.

BACA JUGA:

Laksamana TNI Yudo Margono dilantik Sebagai Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI)

“Kondisi tersebut sebenarnya sudah terjadi ke 2 Kali nya, semenjak aspal tersebut rampung di selsaikan oleh pihak CV. Padahal aspal tersebut masih dalam kategori baru, tempo hari sudah di lakukan perbaikan tambal sulam, dan sekarang kembali rusak di beberapa tempat pada permukaan aspalnya,” terang SH

 

Sementara pihak pengawas pekerjaan dari Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan dan Permukiman ( DPUCKPP) Lukman saat di konfirmasi mengatakan” kami sudah tinjau lokasi, dan rencananya akan segera di perbaiki oleh pihak CV dalam waktu dekat ini,” kata Lukman dalam sambungan telvon via WhatsApp nya

 

Melihat hasil dari pelaksanaan pengerasan jalan yang telah selesai masih dalam hitungan bulan tersebut, aktivis lingkungan hidup Rofiq Asmi mengaku geram setelah melakukan tinjau lokasi yang di maksud warga setempat” harusnya pengerjaan aspal tersebut di awasi dengan baik, dari semua halnya, yang terpenting ialah kwalitas bahan aspalnya, tidak seperti yang kami lihat di lokasi, masih dalam hitungan bulan lhoo permukaan aspalnya sudah seperti itu bahkan telah di lakukan perbaikan, sehingga kuat kami duga bahwa pengerjaan oleh pihak kontraktor nya asal-asalan. Dan jelas telah merugikan penerima manfaat jika tidak segera ada evaluasi oleh pihak dinas,” jelasnya dengan nada tinggi

Dirinya juga berjanji akan segera melayangkan surat kepada pihak yang berkaitan.

“Jika ini tidak segera ada perbaikan oleh pihak CV, dalam waktu dekat kami segera melayang kan surat kepada pihak DPU cipta karya, perumahan dan permukiman kabupaten Banyuwangi,” ancam nya

 

Sementara Adit selaku pelaksana dari pihak CV ketika di konfirmasi oleh perwakilan awak media Menyampaikan bahwa hal itu benar telah ada kerusakan pada permukaan aspal.

 

” Dalam waktu dekat akan segera kami perbaiki, saat ini masih menunggu bahan dan juga tenaga kerjanya,” pungkasnya

 

Terpantau besaran anggaran pelaksanaan pemeliharaan jalan poros antar desa Margomulyo menuju desa sepanjang kecamatan Glenmore tahun anggaran 2022 dengan volume 1 paket dengan nilai kontrak sebesar Rp 132.186.700.00. yang di kerjakan oleh CV.Abdi Berdikari- Banyuwangi dengan waktu pelaksanaan selama 120 hari kalender. (Tim)

Tinggalkan Balasan