Patroli Terkoordinasi antara Australia dan Indonesia di Wilayah Perairan KogabwIlhan III
Jakarta – Lensa Barometer Indonesia| Guna memaksimalkan peran dan fungsi staf Kogabwilhan III, agar dapat mendukung Satuan Tugas (Satgas) jajaran Kogabwilhan III, Asisten Operasi (Asops) Kaskogabwilhan III Brigjen TNI Aditya Nindra Pasha, S.E., mengumpulkan para Wakil Asisten (Waas) Kogabwilhan III, bertempat di Ruang Kodalops Kogabwilhan III Kompleks Mabes TNI Cilangkap Jakarta Timur, Rabu (23/6/2021).
Di awal penyampaiannya, Asops menjelaskan tentang keberadaan Kogabwilhan III dikaitkan dengan penugasan yang ada di wilayah jajarannya, jenis penugasan, organisasi penugasan mulai Kogasgab Kotamaops yang ada, Kolakops sampai dengan jenis Satgas yang ada di jajaran Kogabwilhan III.
Asops selain menjelaskan tentang jenis-jenis penugasan secara umum yang ada di jajaran Kogabwilhan III, juga menyinggung tentang jenis tugas operasi antar negara di wilayah perbatasan laut yang dilakukan patroli bersama-sama secara terkoordinasi antara Australia dan Indonesia.
“Kita ada Operasi Patkor di bawah Kogasgab Armada III Kogabwilhan III, yaitu Operasi Patroli yang dikoordinasikan antara Australia dan Indonesia, tugas patroli wilayah perbatasan laut yang dilakukan secara bersama-sama, dilakukan di wilayah masing-masing di perbatasan antar Negara,” ujar Asops.
Setelah adanya penjelasan Asops terkait dengan jenis penugasan yang ada di jajaran Kogabwilhan III tersebut, maka diharapkan tiap staf terkait dapat memberikan peran sesuai tupoksi masing-masing.
Tonton Video Dibawah Ini:
“Dengan kita kumpulkan ini, Saya berharap setelah ini tiap staf bisa merencanakan sesuai tupoksinya guna memperbesar hasil pelaksanaan tugas satgas di Kogabwilhan III,” harap Brigjen Aditya
Koordinasi antar staf sangat diperlukan karena tiap staf mempunyai peran masing-masing yang sangat menentukan dalam mendukung keberhasilan dalam sebuah penugasan dan tak lupa Asops mengucapkan terimakasih kepada para Waas yang hadir dalam rapat tersebut.
“Contoh penanganan perawatan orang sakit itu fungsi staf logistik, tapi staf personel melaksanakan pencatatan terhadap personel yang sakit tersebut, demikian juga staf operasi tidak akan bisa berperan maksimal kalau tidak ada dukungan informasi dari staf intel,” jelas Asops yang pada hari itu dikukuhkan naik pangkat menjadi perwira bintang satu.
“Saya ucapkan terima kasih atas kehadirannya dalam rapat ini, semoga apa yang kita bicarakan segera ditindaklanjuti agar dapat memberikan hasil positif guna membesarkan nama Kogabwilhan III,” pungkasnya. (Red)