Dansatgas Yonif Raider 509/Divif 2 Kostrad Kunjungi Pos Batom
JAYA PURA LBI – Pagi ini Dansatgas Pamtas Yonif Raider 509 Kostrad Letkol Inf Wira Muharroma, S.H.,Psc dan Perwira Seksi Administrad dan Logistik (Pasi Minlog) Satgas Yonif Raider 509 Kostrad, Lettu Inf Eky Putra Satria, S.T.Han berangkat menuju Bandara Base Ops Sentani Silas Papare di Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Dansatgas beserta Pasiminlog melaksanakan kunjungan sekaligus Pendorongan Logistik (Dorlog) ke Pos Udara Batom Satgas Yonif Raider 509 Kostrad yang berada di Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua. Senin (30/12).
Dansatgas mengatakan untuk kunjungan ke pos Batom baru sekali ini dilaksanakan sedangkan kegiatan pendorongan logistik rutin dilaksanakan setiap bulan untuk memenuhi kebutuhan logistik para prajurit yang berada di pos udara Batom. Di sebutkan Pos Udara dikarenakan jalan menuju pos tersebut hanya dapat dilalui dengan menempuh perjalanan udara menggunakan helikopter.
Kegiatan dorongan logistik tersebut dilaksanakan dengan menggunakan Helikopter milik Penerbad (Penerbang Angkatan Darat) yang secara rutin dilaksanakan setiap bulan. Kegiatan ini dipimpin secara langsung oleh Dansatgas dengan diantar oleh Pasiminlog beserta 5 orang anggota yang hanya sampai di bandara Sentani saja,” tambah Wira
Sedangkan Pasiminlog menuturkan, bahwa jarak yang ditempuh setiap kali Dorlog tidaklah mudah. Selain jarak yang jauh, kapasitas transportasi udara juga terbatas dalam sekali pengangkutan dibatasi hingga maksimal 600 Kg dalam sekali angkut.
“Dorlog menuju pos-pos udara yang ada di Kabupaten Pegunungan Bintang dapat ditempuh selama kurang lebih dua jam, sehingga kesiapan pesawat sangatlah diutamakan,” ujarnya.
“Jalur yang ditempuh pun tak mudah, helikopter harus melewati banyaknya pegunungan dan juga harus menghadapi cuaca yang tidak menentu, oleh karena itu butuh keahlian dan kejelian dari sang pilot,” imbuhnya.
Dalam pengarahannya kepada anggota Pos Batom. Dansatgas menekankan kepada anggota agar selalu menjaga kedisiplinan prajurit. “Ingat, seluruh kegiatan yang dilaksanakan harus selalu mengutamakan faktor kemanan baik personel mapun materil. Laksanakan tugas penuh tanggung jawab dengan memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI,” ujarnya.
“Jaga kesehatan para prajurit, hanya kalian yang mengetahui kondisi raga baik maupun tidak, sehingga kalian dapat melaksanakan tugas dengan baik. Jangan lupa selalu membantu rakyat, karena tanpa masyarakat kemanunggalan TNI tidak dapat terlaksana,” imbuh Dansatagas diakhir pengarahannya.(by)