Pangdivif 2 Kostrad Dampingi Pangkostrad Ziarah Dalam Rangka HUT ke-61 Kostrad

0

Karanganyar Lensa Barometer Indonesia – Dalam rangka memperingati HUT ke-61 Kostrad, Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Dwi Wahyu Winarto, S.I.P., M.M., M. Tr. (Han). mendampingi Pangkostrad Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. Ziarah ke Astana Giri Bangun, Girilayu, Kec. Matesih, Kab. Karanganyar, Jawa Tengah. (11/3).

BACA JUGA:

BENCANA ALAM DI DESA SRIGADING KEC. LAWANG KABUPATEN MALANG

 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Panglima Kostrad, Letjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. Turut hadir dalam kegiatan ini Pangdivif 1 Kostrad, Irkostrad, para Asisten Kaskostrad dan Kasdivif 2 Kostrad, Danbrigif Mekanis Raider 6/TSB/2 Kostrad serta para Dansatjar Brigif Mekanis Raider 6/TSB/2 Kostrad.

Adapun rangkaian kegiatan yang dilaksanakan saat Ziarah diantaranya yasinan, peletakkan Karangan Bunga, Bunga Ronce dan tabur Bunga Oleh Pangkostrad diikuti seluruh peserta Ziarah. Selain dalam rangka memperingati HUT ke-61 Kostrad, kunjungan ziarah ini dilakukan untuk menghormati jasa mantan Presiden kedua waktu itu, Jenderal Besar HM. Soeharto yang telah memperjuangkan Indonesia untuk menjaga keutuhan wilayah NKRI pada masanya.

Baliau juga merupakan Tokoh yang membesarkan nama satuan Kostrad, bahkan beliau pernah menjabat sebagai Komandan ke VI Resimen Infanteri 15 yang sekarang dikenal sebagai Brigif Mekanis Raider 6/TSB/2 Kostrad. Selain itu peserta ziarah juga mendoakan arwah Almarhumah Ibu Haj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto yang merupakan istri dari Pak Soeharto.

Dalam Kegiatan ini, pangkostrad menyampaiakan, “Ziarah memperingati HUT Ke-61 Kostrad ini dilaksanakan untuk mengenang, menghormati, menauladani jasa – jasa dan perjuangan para Pahlawan Kusuma Bangsa yang telah gugur membela serta mempertahanakan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.

Disisi lain, Pangdivif 2 Kostrad juga menuturkan, “sudah sepatutnya berkaca terhadap sejarah perjuangan para pahlawan. Apa yang kita nikmati sampai dengan saat ini tentunya tidak lepas dari perjuangan para pendahulu kita,” pungkasnya.

Kegiatan seperti ini patut diapresiasi penuh karena para pejuang Indonesia yang telah gugur harus dikenang dan dijadikan contoh untuk membangun Indonesia ke arah yang lebih baik.

BACA JUGA:

Vaksinasi Kedua Capai 125 Persen, Pasien Covid – 19 Menurun Dratis

(red/St 02)

Tinggalkan Balasan