Tangkal Radikalisme, Prajurit Divif 2 Kostrad Terima Pembekalan Tentang Pencegahan Radikalisme di Lingkungan TNI AD

MALANG WWWLBILENBARI.COM – Untuk mencegah berkembangnya paham Radikalisme, Prajurit Satuan Jajaran Divif 2 Kostrad menerima pembekalan tentang pencegahan Radikalisme di lingkungan TNI AD dari Tim Sintelad, yang bertempat di Gedung Sandoyo Madivif 2 Kostrad, Singosari, Malang. Rabu (19/8).

Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han) turut hadir pada acara pembukaan kegiatan pembekalan yang berdampingan dengan Waasintel Kasad Bidang Inteltek dan Hublu Brigjen TNI Taufan Gestoro selaku Ketua Tim Pembekalan pada kegiatan kali ini.

Pembekalan ini bertujuan agar anggota dan keluarga besar Divif 2 Kostrad dapat memiliki bekal dalam membangun sikap mental dan jati diri agar terbebas dari bahaya paham Radikalisme. Adapun narasumber pada pembekalan pencegahan Radikalisme ini disampaikan oleh Tim dari Sintelad.

Pangdivif 2 Kostrad mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Tim Pembekalan yang akan memberikan materi kepada prajurit Satjar Divif 2 Kostrad khususnya dalam mencegah perkembangan paham radikalisme.

Dalam sambutannya, Mayjen TNI Tri Yuniarto, S.A.P., M.Si., M.Tr (Han) menyampaikan, “Secara definisi, Radikalisme merupakan suatu paham atau gagasan yang menginginkan perubahan sosial-politik dengan menggunakan cara-cara yang ekstrim. Untuk menanggulanginya, maka diperlukan kebijakan dan strategi kampanye serta sosialisasi yang komprehenshif, multidisiplin, terkoordinasi dan terpadu, konsisten, tepat waktu, berkelanjutan serta keterkaitan,” ungkapnya.

“Kepedulian dari seluruh elemen masyarakat benar-benar sangat diperlukan untuk memerangi Radikalisme. Pencegahan Radikalisme merupakan tanggung jawab bersama dan sudah selayaknya bagi setiap warga negara turut serta menyebarluaskan hal-hal positif yang berkaitan dengan pertahanan Negara,” pungkas Pangdivif 2 Kostrad.

Sementara itu, membacakan sambutan Asintel Kasad, Brigjen TNI Taufan Gestoro mengatakan, “Setiap prajurit Divif 2 Kostrad harus mengetahui serta memahami tentang paham Radikalisme dengan tujuan untuk menangkal masuknya paham tersebut ke dalam lingkungan TNI AD serta keluarga besarnya,” tegasnya.

Turut hadir pada kegiatan ini, Kasdivif 2 Kostrad, Irdivif 2 Kostrad, Asren Divif 2 Kostrad dan Para Asisten Kasdivif 2 Kostrad.(Dav)