MENJELANG PERAYAAN HUT AREMA KE-33 TH. 2020 KAPOLRES MALANG BERIKAN SEMBAKO KEPADA PERWAKILAN AREMANIA

MALANG WWW.LBILENBARI.COM Polres Malang melaksanakan Rapat Koordinasi dan Silaturahmi menjelang Perayaan HUT AREMA yg ke-33 Th. 2020 serta bentuk “Kasih untuk Arema” berupa pembagian 100 paket sembako oleh Kapolres Malang kepada Perwakilan Aremania bertempat di Hall Stadion Kanjuruhan Almt Jl. Trunojoyo Ds. Kedung pedaringan Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang pada (28/7/2020)

Dengan acara tersebut Kapolres Malang tiba di lokasi, disambut dengan pekikan “Salam Satu Jiwa” oleh Aremania.
Pembukaan dan sambutan oleh Ir. ABD. Haris menurutnya, Sudah lama kita tdk bertemu dan sore ini kita bertemu kembali untuk memenuhi undangan dari Kapolres Malang.
Tanggal 11 Agustus adalah HUT Arema, mungkin teman teman ada agenda nanti bisa disampaikan,”ungkapnya.

“Situasi pandemi ini menjadi pertimbangan kita bersama, kita peringati HUT namun jgn sampai timbul cluster baru, apalagi sampai timbul korban.Terima kasih untuk Bpk. Kapolres yg kita ketahui bersama selama ini telah berjibaku berkeliling Wil. Kabupaten Malang membentuk Kampung Tangguh,”pungkas Haris.

Sementara Kapolres Malang mengatakan, Ini tadi saya mengikuti rapat di Surabaya dan baru saja selesai, saya ingat ada janji untuk silaturahmi dgn Aremania sehingga karena waktu mepet saya minta pengawalan dan Alhamdulillah perjalanan 1 jam 15 menit saya bisa sampai disini,”kata Kapolres Malang.

” Agenda yg dirapatkan tadi adlh persiapan Idul Adha. Memang tidak seribet Idul Fitri kemarin tapi saat ini kerawanannya melebihi Idul Fitri karena Corona msasih ada di sekitar kita. Di Kabupaten Malang hanya ada 2 Kecamatan yang masih zero yaitu Kecamatan Bantur dan Tirtoyudo dan ada peningkatan yg telah sembuh sebanyak 280 orang dari 472 pasien yg positif,”ungkapnya.

“Rekan rekan Aremania yg hadir ini adalah figur dan orang orang yang ditokohkan oleh Aremania karena punya banyak massa, saya minta tolong untuk disosialisasikan di masing masing korwil yaitu ,Takbir Keliling nanti tdk diperbolehkan.
Dalam pelaks Sholat Idul Adha agar perhatikan protokol kesehatan (bawa sajadah dan sudah berwudlu dari rumah sehingga di lokasi nanti tinggal melaks Sholat untuk mengurangi interaksi dgn banyak orang,”tutur Umar.

“Antisipasi saat pemotongan dan pembagian hewan kurban agar diatur dlm waktu yg berbeda sehingga tdk timbul antrian untuk menghindari kerumunan massa.Tolong rekan rekan menjadi penggerak dan pelopor di korwil masing masing.
Idul Adha jatuh hari Jumat kemudian hari Sabtu-Minggunya adlh hari libur maka perlu bantuan rekan rekan semua untuk mengantisipasi warga masyarakat yangg pulang kampung dan berwisata,”kata Beliaunya.

“Mohon dukungan agar semua bisa berjalan dgn baik.Perkembangan Corona di Malang Raya sebagaimana bisa kita ketahui di media, Kabupaten Malang adalah peringkat ke-5 setelah Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Malang Kota sehingga sebenarnya Wilayah Malang Raya ini msh rawan persebaran Corona.

Setiap hari masih ada penambahan yg tidak bisa kita tebak jumlahnya, terkadang 4 atau 5 kadang bisa mencapai 30. Curvanya tidak menentu. Sedangkan masyarakat menganggap hal ini msh landai saja. Kemarin masa transisi di New Normal untuk pemulihan ekonomi namun protokol kesehatan hrs tetap kita laks. Kerumunan massa perlu kita hindari. Jangan sampai timbul cluster baru misalnya cluster ponpes temboro, cluster masjid di Situbondo, cluster asrama haji di Surabaya, dan lain lain,”pungkas Orang nomor satu di Polres Malang (dav)