BNN Gandeng PKK Kabupaten Kediri Sosialisasikan Dampak Bahaya Narkoba

 

Kediri, Lensa Barometer Indonesia.
Badan Narkotika Nasional(BNN)Kabupaten Kediri berikan sosialisasi P4GN Pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dalam kegiatan rutin PKK di pendopo Kabupaten Kediri, Rabu (11/12).

Dalam Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Kepala BNN Kabupaten Kediri AKBP Lilik Dewi Indarwati, AmK. SH. MM. dengan menjadi narasumber dengan tidak hanya memberikan edukasi terkait jenis dan dampak penyalahgunaan narkoba tapi juga memaparkan semua fungsi di BNN melingkupi fungsi pencegahan yakni seksi P2M (Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat), fungsi Rehabilitasi dan fungsi pemberantasan.

“Ditambahkan juga BNN selain mempunyai tugas untuk mencegah dan memberantas narkoba juga mempunyai tugas rehabilitasi,” kata Dewi

Kegiatan yang dihadiri oleh ratusan PKK dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kediri ini bertema rapat koordinasi dan Sosialisasi TP. PKK Kabupaten Kediri tersebut dimanfaatkan BNN Kabupaten Kediri untuk memberikan penyuluhan terkait bahaya narkoba kepada ibu-ibu PKK di Kabupaten Kediri.

Pengguna narkoba lebih baik direhabilitasi daripada dipenjara seperti yang dipaparkan oleh AKBP Dewi bahwa rehabilitasi di BNN Kabupaten Kediri adalah gratis tanpa dipungut biaya.

” Jadi Jika saudara ataupun tetangga ada yang ingin sembuh dari pecandu narkotika langsung saja datang ke kantor kami BNN Kabupaten Kediri gratis,” tegas Dewi.

Kepala BNN Kabupaten Kediri tersebut juga menjelaskan jika orang tua mempunyai andil yang sangat besar terhadap apa yang di lakukan anak-anak nya.

“Orang tua harus tahu dengan siapa anaknya berteman, apa saja yang dilakukan anak, karena salah satu faktor anak masuk dunia narkoba karena kurangnya komunikasi yang baik antara orang tua dan anak”imbuhnya

AKBP Dewi juga menegaskan jika PKK Kabupaten kediri adalah salah satu mitra BNN dalam memerangi narkoba, PKK bisa menjadi kepanjangan tangan BNN dalam mengatasi permasalahan narkoba dengan memberikan upaya pencegahan khususnya dalam lingkup paling penting yakni dalam keluarga.

“Dengarkan keluh kesah anak dan berikan kasih sayang yang tulus pada anak agar anak tidak lari ke hal-hal negatif,”Pungkasnya.(fn/ji)