Diduga Menjadi Korban Diskriminasi,Calon Kadus Terpilih Batal Dilantik ???

 

BANYUWANGI _ Lensabarometerindonesia Pelantikan Kepala Dusun Silirsari Desa Kesilir Kecamatan Siliragung yang dilaksanakan Kamis (16/04/20) diduga menyisakan konflik baru.

Muhammad Khoirul Anwar, Spd.(34) satu dari tiga calon yang mendapatkan suara terbanyak dalam voting yang dilakukan pada saat proses penjaringan namun tidak dilantik dan siap segera menempuh langkah hukum.

Ditemui dikediamannya, Khoirul mengaku sangat dirugikan oleh keputusan Supriyanto Kepala Desa Kesilir.

Padahal pada saat acara musyawarah pemilihan calon Kepala Dusun Silirsari, Supriyanto sudah menyatakan jika pihaknya nanti akan melantik calon yang mendapatkan suara terbanyak pada saat proses voting pada saat itu.

“Pada saat acara musyawarah pemilihan yang digelar dibalai Dusun Silirsari pada tanggal 4 Maret 2020, ketika memberikan sambutan pak kades sudah menegaskan kalau calon yang memperoleh suara terbanyak ketika voting akan dilantik dan diajak bekerjasama sebagai Kepala Dusun Silirsari, namun kenyataannya calon yang suaranya kalah dari saya hari ini malah dilantik.”ucapnya.

Khoirul juga menambahkan sebenarnya pihaknya sudah berusaha menemui kades Kesilir untuk menanyakan berubahnya keputusannya itu, namun Supriyanto tidak banyak memberikan penjelasan dan hanya menyebutkan jika pengangkatan perangkat desa termasuk kepala dusun adalah hak prerogatifnya.

“Kita akan segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan agar keadilan bisa ditegakan serta kejadian yang melukai demokrasi seperti ini tidak terjadi lagi dikemudian hari mas, jika diperlukan kita juga akan menggugat lewat pengadilan dan juga akan mengadukan prihal ini kepada DPRD maupun Bupati Banyuwangi.”pungkasnya.
( Her,gus)