Kediri, Lensa Barometer Indonesia.
Warga Desa Tiron Kecamatan Banyakan geger, ketika warganya Kaselanyang hendak membuat resapan pembuangan air di pekarangan rumahnya menemukan granat dan amunisi aktif, Minggu (22/03).
Kejadian tersebut diperkirakan pukul 06.30 wib, ditemukannya satu buah granat nanas beserta amunisi untuk senjata api. Mendapat laporan tersebut tim Jihandak Kompi 1 Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Jatim di Kediri, hingga berita ini diturunkan masih melakukan evakuasi di lokasi kejadian.
Berawal ketika Kaselan hendak membuat galian di pekarangan saat memasuki kedalaman 30cm, cangkul dipergunakan Kaselan seperti mengenai benda keras seperti besi. Akhirnya hal tersebut dipastikan dengan menggunakan tangan, dan dipastikan ditemukan puluhan peluru. Akhirnya penggalian coba diperlebar dan ditemukan puluhan lainnya serta satu buah granat berbentuk nanas.
Mendapat laporan melalui pihak pemerintah desa, anggota Polsek Banyakan dan Koramil Grogol segera mendatangi lokasi untuk mengamankan kawasan lokasi kejadian. Dari keterangan tim Jihandak, bahwa amuniasi dan amunisi tersebut merupakan peninggalan pada jaman peperangan melawan Belanda.
“Saat ini proses evakuasi dan selanjutnya granat dan amunisi tersebut akan diamankan di Mako Brimob. Kami sampaikan terima kasih kepada Bapak Kaselan, segera melaporkan temuan ini kepada pihak perangkat desa,” ucap Danramil Grogol Kapten (Arm) Bangun Budi Adi. (fn)
